Istilah untuk menggambarkan perasaan bingung, sulit fokuIs, kurang konsentrasi, atau lambat berpikir. Meskipun bukan kondisi medis resmi, brain fog bisa menjadi gejala dari berbagai kondisi fisik maupun mental. Brain fog menggambarkan berbagai macam kesulitan kognitif, termasuk masalah dengan fokus, ingatan, kecepatan pemrosesan (berpikir), dan kejernihan mental (mental clarity). Tidak seperti kelelahan mental yang normal (penggunaan kognisi secara berlebihan yang bersifat sementara), brain fog terasa lebih menetap dan dapat terjadi bahkan tanpa pengerahan tenaga secara signifikan (Dr. Simon Faynboym, MD, a psychiatrist and medical director at Neuro Wellness Spa).
Beberapa contoh yang sering dialami:
Kesulitan Berkonsentrasi
Sulit fokus pada satu tugas, mudah teralihkan perhatiannya, atau merasa pikiran melayang-layang.
Lupa
Sering lupa nama orang, benda, atau janji. Sulit mengingat informasi baru.
Berpikir Lambat
Merasa berpikir lebih lambat dari biasanya, kesulitan menemukan kata yang tepat, atau kesulitan memahami informasi yang kompleks.
Bingung
Merasa bingung atau disorientasi, terutama dalam situasi baru atau kompleks.
Sulit Membuat Keputusan
Merasa kesulitan mengambil keputusan sederhana, bahkan untuk hal-hal sehari-hari.
Kurang Motivasi
Merasa kurang bersemangat atau tidak tertarik pada hal-hal yang biasanya disukai.
